Pada saat ini, Saudari Chen membacakan dua paragraf dari firman: “Mempelajari hal seperti ini tidaklah sulit, tetapi setiap kita perlu mengetahui kebenaran ini: Ia yang merupakan inkarnasi Tuhan akan memiliki hakikat Tuhan, dan Ia yang merupakan inkarnasi Tuhan akan memiliki pengungkapan Tuhan. Karena Tuhan menjadi daging, Ia akan melaksanakan pekerjaan yang harus Ia lakukan, dan karena Tuhan menjadi daging, Ia akan mengungkapkan siapa Dia, dan akan dapat membawa kebenaran kepada manusia, menganugerahkan hidup kepada manusia, dan menunjukkan jalan kepada manusia.
Daging yang tidak membawa hakikat Tuhan tentu bukan Tuhan yang berinkarnasi. Hal ini tidak diragukan lagi” (“Hanya Dia yang Mengalami Pekerjaan Tuhan yang Benar-Benar Percaya kepada Tuhan”). “Jika, di masa sekarang ini, muncul orang yang dapat memperlihatkan tanda dan keajaiban, mengusir setan, menyembuhkan orang sakit, dan melakukan banyak mukjizat, dan jika orang ini mengaku bahwa merekalah Yesus yang telah datang, inilah pemalsuan yang dilakukan roh-roh jahat, dan inilah Yesus tiruan mereka. Ingatlah ini! Tuhan tidak mengulangi pekerjaan yang sama. Tahap pekerjaan Yesus sudah diselesaikan, dan Tuhan tidak akan pernah melakukan tahap pekerjaan itu lagi. … Jadi, Tuhan melakukan satu tahap pekerjaan dalam setiap zaman. Begitu setiap tahap pekerjaan-Nya selesai, tahap itu akan segera ditiru oleh roh jahat, dan setelah Iblis mulai mengikuti jejak Tuhan, Tuhan berubah ke cara yang berbeda. Begitu Tuhan menyelesaikan suatu tahap pekerjaan-Nya, tahap itu ditiru oleh roh jahat. Engkau semua harus betul-betul memahami ini.”
Saudari Chen melanjutkan persekutuan: “Dari dua paragraf ini kita dapat melihat bahwa Kristus adalah kebenaran, jalan, dan hidup. Cara untuk membedakan Kristus yang benar dari Kristus yang palsu dilakukan terutama dengan melihat apakah mereka dapat mengungkapkan kebenaran, dan dapat melakukan pekerjaan menyelamatkan umat manusia. Pada akhir Zaman Hukum Taurat, Tuhan Yesus datang. Dia mengungkapkan banyak kebenaran sesuai dengan kebutuhan umat manusia, mengadakan berbagai mukjizat, dan melakukan pekerjaan menebus umat manusia melalui penyaliban-Nya. Dia memulai Zaman Kasih Karunia dan mengakhiri Zaman Hukum Taurat. Tuhan selalu baru dan tidak pernah usang dan tidak mengulangi pekerjaan-Nya. Pada akhir zaman, Tuhan Yesus yang datang kembali tidak akan mengulangi pekerjaan yang telah dilakukan-Nya di masa lalu—mengadakan tanda-tanda dan keajaiban, menyembuhkan orang sakit dan mengusir setan, atau menebus umat manusia melalui penyaliban, karena tahap pekerjaan itu telah selesai. Tuhan Yesus menubuatkan bahwa pada akhir zaman, Kristus palsu akan memperlihatkan tanda-tanda dan keajaiban besar untuk menyesatkan manusia, jadi, jika ketika Dia datang kembali, Tuhan masih melakukan hal-hal ini, bukankah Dia akan bertentangan dengan diriNya sendiri? Alkitab menubuatkan bahwa pada akhir zaman, Tuhan akan datang kembali untuk membuka gulungan kitab itu, menyingkapkan misteri, melakukan pekerjaan penghakiman yang dimulai dengan keluarga Tuhan, memisahkan kambing dari domba, memasukkan orang ke dalam kategori mereka seharusnya, memberi upah pada mereka yang baik dan menghukum yang jahat, dan sebagainya. Kristus Palsu adalah roh-roh jahat yang memalsukan Kristus. Mereka tidak mampu mengungkapkan kebenaran, melakukan pekerjaan memperkenalkan zaman baru dan mengakhiri zaman lama. Mereka tentu tidak dapat mengungkapkan misteri atau melakukan pekerjaan menyelamatkan umat manusia. Mereka hanya bisa meniru pekerjaan yang telah Tuhan Yesus lakukan. Yang bisa mereka lakukan hanyalah memperlihatkan beberapa tanda dan keajaiban untuk menyesatkan orang-orang dungu yang tidak memiliki kepekaan.”
Setelah aku mendengarkan apa yang dikatakan Saudari Chen, hati dan pikiranku sangat jernih, dan aku berkata kepada saudari itu: “Di masa lalu, para pendeta hanya memberi tahu kami bahwa Kristus palsu akan muncul di akhir zaman dan untuk menghindari agar tidak disesatkan, tidak peduli siapa yang mengatakan Tuhan telah datang kembali, kita seharusnya tidak mendengarkan. Tetapi mereka tidak pernah bersekutu tentang bagaimana membedakan Kristus yang benar dari Kristus yang palsu. Saudari, setelah mendengar apa yang engkau katakan, aku memahami semuanya dengan jelas sekarang, dan juga tahu bagaimana membedakan Kristus yang benar dari Kristus yang palsu.”
Selama pertemuan berikut, Saudari Chen bersekutu denganku tentang kebenaran tujuh tanda kedatangan Tuhan kembali, makna nama Tuhan, dan sebagainya. Makin aku mendengarkan, makin hatiku tercerahkan, dan makin aku ingin mendengarkan. Di saat yang sama, aku sampai pada kesimpulan bahwa Saudari Chen memahami begitu banyak kebenaran. Kemudian, dia berkata: “Aku hanya memahami aspek-aspek kebenaran yang kusampaikan dalam pertemuan baru-baru ini dari membaca banyak firman Tuhan setelah menerima pekerjaan Tuhan yang Mahakuasa di akhir zaman. Tuhan Yang Mahakuasa adalah Tuhan Yesus yang datang kembali. Dia telah mengungkapkan beberapa juta kata, membuka gulungan kitab itu, mengungkapkan watak yang didominasi oleh kebenaran, melakukan pekerjaan penghakiman yang dimulai dengan keluarga Tuhan, dan mengungkapkan seluruh misteri rencana pengelolaan Tuhan. Jika Tuhan Yang Mahakuasa tidak mengungkapkan semua misteri ini, kita tidak akan pernah memahami kebenaran ini bahkan jika kita membaca Alkitab sepanjang hidup kita.” Mendengar ini, aku terkejut lalu berpikir: “Tuhan Yesus telah kembali? Tuhan Yang Mahakuasa adalah Tuhan Yesus yang datang kembali? Mungkinkah yang kudengar hari ini benar-benar jalan Kilat dari Timur?” Maka aku ingin sekali bertanya kepada Saudari Chen: “Apakah engkau memberitakan jalan Kilat dari Timur?” Dia tersenyum: “Saudari, kita semua sudah pernah mendengar tentang Kilat dari Timur, tetapi apakah kita tahu apa yang dimaksud Kilat dari Timur? Dan dari mana Kilat dari Timur berasal?” Aku menggelengkan kepala, tidak tahu bagaimana menjawabnya.
Saudari Chen melanjutkan: “Karena kita tidak tahu, kita dapat menyelidiki Alkitab dan melihat apa yang Tuhan firmankan tentang ini. Di seluruh Alkitab, banyak tulisan suci menyebutkan kilat, seperti: ‘Dan dari takhta, keluarlah kilat dan guruh dan suara-suara‘ (Wahyu 4:5). ‘Karena sama seperti kilat datang dari arah timur dan bersinar ke arah barat, demikianlah kedatangan Anak Manusia kelak‘ (Mat. 24:27). Dari tulisan suci ini kita dapat melihat bahwa kilat datangnya dari Tuhan, dan mengacu pada pekerjaan dan firman Tuhan; Timur mengacu pada tempat di mana Tuhan melakukan pekerjaan-Nya pada akhir zaman. Sekarang, Injil Kerajaan Tuhan Yang Mahakuasa telah menyebar ke seluruh Tiongkok. Orang-orang dari berbagai denominasi yang mengejar kebenaran dan benar-benar menginginkan Tuhan telah kembali di hadapan Tuhan Yang Mahakuasa. Jutaan orang menikmati firman Tuhan, menerima penghakiman, penahiran, keselamatan dan penyempurnaan firman Tuhan, dan menjadi saksi atas perbuatan Tuhan yang menakjubkan. Tuhan telah membentuk sekelompok pemenang di Tiongkok, dan telah mendapatkan sekelompok orang yang sehati dan sepikiran dengan-Nya. Pekerjaan Tuhan akhirnya diakhiri dengan pemuliaan-Nya dan bergerak cepat dari Timur Jauh—Tiongkok—ke Barat. Gereja Tuhan Yang Mahakuasa telah didirikan di banyak negara dan wilayah besar di seluruh dunia, yang merupakan penggenapan penuh dari nubuat Tuhan Yesus: ‘Karena sama seperti kilat datang dari arah timur dan bersinar ke arah barat, demikianlah kedatangan Anak Manusia kelak‘ (Mat. 24:27). Tentang Kilat dari Timur, kita akan lebih memahami setelah menonton video pembacaan firman Tuhan.”
Kemudian Saudari Chen memutar video pembacaan firman Tuhan—Deru Tujuh Guruh—Menubuatkan Bahwa Injil Kerajaan Akan Tersebar ke Seluruh Alam Semesta, di mana ada bagian firman Tuhan yang berbunyi: “Di seluruh alam semesta, Aku sedang melakukan pekerjaan-Ku, dan di Timur, guruh menggelegar tanpa henti, mengguncangkan semua bangsa dan denominasi. Suara-Kulah yang membawa semua manusia ke dalam masa sekarang. Aku akan membuat semua manusia ditaklukkan oleh suara-Ku, masuk ke dalam aliran ini, dan tunduk di hadapan-Ku, sebab sudah sejak lama Aku mengambil kembali kemuliaan-Ku dari seluruh bumi dan menyatakannya sekali lagi di Timur. … Sejak saat itu, Aku resmi masuk ke dalam ras manusia supaya mereka datang menyembah-Ku. Dengan kemuliaan yang Aku pancarkan dan firman dalam mulut-Ku, Aku akan menjadikannya sedemikian rupa sehingga semua manusia datang ke hadapan-Ku dan melihat kilat yang menyambar dari Timur dan melihat bahwa Aku juga telah turun ke ‘Bukit Zaitun’ di Timur. Mereka akan melihat bahwa Aku sudah lama ada di bumi, bukan lagi sebagai Anak Orang Yahudi, tetapi sebagai Kilat dari Timur. Karena Aku telah lama bangkit, dan telah beranjak dari tengah-tengah umat manusia, lalu menampakkan diri lagi dengan kemuliaan di antara manusia. Akulah Dia yang disembah berabad-abad lamanya sebelum saat ini, dan Aku juga bayi yang ditelantarkan orang Israel berabad-abad sebelum saat ini. Terlebih lagi, Akulah Tuhan Yang Mahakuasa dan penuh kemuliaan di zaman sekarang ini! Biarlah semua orang datang ke hadapan takhta-Ku dan melihat wajah kemuliaan-Ku, mendengar suara-Ku, dan memandang pada perbuatan-perbuatan-Ku. Inilah keseluruhan kehendak-Ku. Inilah akhir dan puncak rencana-Ku, dan juga tujuan pengelolaan-Ku. Biarlah setiap bangsa menyembah-Ku, setiap lidah mengakui Aku, setiap manusia memercayai-Ku, dan setiap umat tunduk kepada-Ku!”
Setelah menonton video itu, aku merasa tertegun. Setiap kalimat dipenuhi dengan kuasa dan otoritas—hanya Tuhan yang bisa mengucapkan firman ini. Firman Tuhan dengan jelas memberi tahu kita bahwa Kilat dari Timur mengacu pada pekerjaan dan firman Kristus di akhir zaman—Tuhan Yang Mahakuasa. Ternyata Tuhan Yesus telah datang kembali berinkarnasi di antara kita demi menyelamatkan kita dengan mengungkapkan kebenaran, dan banyak orang telah berpaling kembali kepada Tuhan setelah mendengar suara-Nya. Sebelumnya, para pendeta mengatakan banyak orang percaya dicuri oleh Kilat dari Timur setelah mendengar ajaran mereka. Sampai sekarang baru aku mengerti bahwa karena Tuhan telah menyingkapkan seluruh misteri, orang-orang yang sungguh percaya kepada Tuhan ditaklukkan setelah mendengarkan firman Tuhan, dan kemudian mereka kembali di hadapan Tuhan. Kemudian aku sepenuhnya mengakui bahwa Tuhan Yang Mahakuasa adalah Tuhan Yesus yang datang kembali. Aku tidak pernah menyadari bahwa Tuhan benar-benar telah datang kembali. Terlebih lagi, aku mendapat hak istimewa untuk menghadapi kedatangan Tuhan, dan untuk itu, aku benar-benar diberkati! Aku bersyukur kepada Tuhan karena menuntun dan memperkenankan aku untuk mendengar suara-Nya dan menyambut kedatangan Tuhan. Lalu aku menerima pekerjaan baru Tuhan dengan gembira.
Kemudian, setiap kali aku memiliki waktu luang, aku akan membaca firman Tuhan, mendengarkan lagu-lagu pujian dan menonton semua jenis video Gereja Tuhan Yang Mahakuasa. Aku juga berkumpul dan bersekutu dengan saudara-saudariku. Setelah periode waktu tertentu, kemajuanku dalam kehidupan ini tampak jelas, dan aku merasa bahwa kebenaran yang kupahami dalam tiga bulan terakhir ini lebih dari yang kuperoleh sejak percaya kepada Tuhan selama lima tahun sebelumnya. Bukan hanya tahu lebih banyak tentang pekerjaan Tuhan, aku juga memulihkan iman dan kasihku yang mula-mula dan sekali lagi merasakan pekerjaan dan tuntunan Roh Kudus. Syukur pada Tuhan! Mulai sekarang aku akan mencari kebenaran dengan tekun. Tidak peduli kesulitan apa pun yang kutemui, aku akan mengikut Tuhan dengan pasti sampai akhir.
Tamat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar